Kesalahan-kesalahan dalam Melakukan Pitching dan Solusinya

Melakukan pitching tidak selalu mulus. Terutama jika baru pertama kali melakukan pitching. Padahal salah satu syarat sukses pitching adalah pelaksanaan pitching yang lancar. Berikut ini kesalahan-kesalahan yang biasa terjadi saat pitching dan solusinya.

  • Kurangnya data dan informasi

Inti dari pitching adalah menyampaikan data dan informasi yang akurat. Jika data dan informasinya tidak cukup, dapat dipastikan pitching Anda gagal.

  • Tidak mempresentasikan bisnis dengan runtut

Presentasi bisnis saat proses pitching harus dilakukan seperti sedang bercerita. Jika susunan ceritanya tidak baik, maka penjelasan mengenai bisnis atau produk yang ditawarkan tentu tidak akan dimengerti dengan baik oleh calon klien.

  • Grogi

Gugup, tergagap, gemetaran dapat membuat Anda tidak mempresentasikan pitching dengan lancar.

Pitching memang tidak selalu mudah, namun ada baiknya Anda menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dengan melakukan beberapa hal berikut ini:

  • Melakukan riset

Sebelum melakukan pitching, ada baiknya untuk banyak melakukan riset. Riset bisa dilakukan seperti mencari informasi tentang contoh pitching yang pernah dilakukan dengan calon klien yang bersangkutan, produk kompetitor, atau tren yang berlaku di masyarakat seputar produk atau jasa yang ditawarkan.

Jika pitching dilakukan untuk mendapatkan investor, maka harus melakukan riset seputar bisnis dan permasalahan di sekitarnya.

Baca juga: Trik Presentasi Pitching yang Menawan, Biar Startup-mu Jadi Berkembang

  • Menyajikan data dan informasi secara runtut

Penyajian dengan runtut akan membuat Anda lebih mudah dalam menyampaikan dan membuat klien Anda lebih mudah memahami. Selain itu penyajian yang runtut juga kan mempersingkat waktu Anda dalam mempresentasikannya.

  • Mempersiapkan materi pitching dengan baik, berupa PowerPoint maupun video

Mempersiapkan materi pitching dapat membuat Anda mengetahui apa saja yang harus Anda riset, bagaimana urutan slide yang sebaiknya ditampilkan. Hal ini akan memudahkan Anda dalam berlatih, mengecek apakah hasil riset Anda sudah maksimal atau ada yang data dan informasi lain yang harus dicari.

Materi pitching juga sangat baik jika disajikan dengan slide-slide yang tampak modern. Visual dari sebuah presentasi pitching akan menyegarkan presentasi pitching itu sendiri.

Berikut contoh template presentasi pitching yang kekinian yang dapat Anda gunakan.

  • Berlatih

Proses pitching sama dengan presentasi. Anda harus berlatih sebelum tampil. Latihan ini bisa dilakukan bersama teman-teman satu tim, misalnya menguji materi pitching atau melatih gaya berbicara di depan orang lain. Dengan berlatih maka Anda akan mengusai materi presentasi pitching Anda dan siap dalam menjawab pertanyaan dari calon klien Anda.

Persiapan matang adalah hal yang paling penting saat menjalani proses pitching. Dengan persiapan matang maka akan muncul rasa percaya diri yang cukup. Semua itu akan memberikan ketenangan, sehingga Anda dapat memaparkan bisnis atau produk Anda dengan baik.

Baca juga: 8 Kiat Menumbuhkan Rasa Percaya Saat Pitching

Selamat pitching, semoga sukses!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *